Breaking News

Buletin Al Ma’un Edisi VI

Generasi Millennial Muslim

Gairah kebaragamaan Muslim Indonesia saat ini terlihat sangat tinggi, komunitas hijabers terlihat dimana-mana, stasiun TV tidak pernah lepas dari sinetron bernuansa religi, kajian agama menjamur tidak hanya di masjid-masjid tapi juga di berbagai gedung-gedung perkantoran. Tengoklah bandara internasional kita di Jakarta, Surabaya, dan kota-kota lain, akan banyak kita saksikan serombongan orang berbaju batik dan berbaju muslim/muslimah yang akan melakukan ibadah umroh ke tanah suci Mekkah dan Madinah. Sejak dua tahun terakhir terjadi peningkatan signifikan keberangkatan jamaah umroh ke tanah suci.

Apa gerangan yang menyebabkan gairah keislaman saat ini begitu tinggi? Jawabnya ada dua, Pertama, Kelas Menengah Muslim, dan Kedua, Generasi Millennial Muslim. Kelas Menengah Muslim memicu terjadinya konsumsi karena mereka memiliki daya beli yang tinggi. Generasi Millennial Muslim mendorong terjadinya perubahan gaya hidup muslim karena mereka masih muda dan secara jumlah cukup besar.

Lebih dari 35% penduduk Indonesia tahun 2015 adalah penduduk muda yang berusia 15 – 34 tahun, mereka ini penduduk yang lahir antara 1980-an sampai 2000-an, mereka inilah yang kemudian dikenal sebagai generasi millennial. Millennials (juga dikenal sebagai Generasi Millenial atau Generasi Y) adalah kelompok demografis (cohort) setelah Generasi X yang lahir tahun 1960 – 1980. Berdasarkan proyeksi piramida penduduk Indonesia yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukan di tahun 2019/2020 penduduk Indonesia paling banyak akan berada di rentang usia 15 – 39 tahun. Tahun 2019 penduduk Indonesia yang berusia 15 – 39 tahun sebesar 39.64%.

Dibanding generasi sebelumnya, generasi millennial memang unik, terutama soal penggunaan teknologi dan budaya pop/musik. Kehidupan generasi millennial tidak bisa dilepaskan dari teknologi terutama internet. Entertainment/hiburan sudah menjadi kebutuhan pokok bagi generasi ini.

Comments

comments

Pages ( 1 of 3 ): 1 23Next »